Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Strategi Meningkatkan Nilai Tambah dan Pelarangan Ekspor

 OLEH: <a href='https://rmol.id/about/dr-ir-sugiyono-msi-5'>DR. IR. SUGIYONO, MSI</a>
OLEH: DR. IR. SUGIYONO, MSI
  • Kamis, 02 Februari 2023, 08:21 WIB
Strategi Meningkatkan Nilai Tambah dan Pelarangan Ekspor
Ilustrasi/Net
MANKIW sebagai seorang ekonom mengatakan, Produk Domestik Bruto (PDB) adalah total nilai tambah semua perusahaan dalam perekonomian. Misalkan peternak daging sapi menjual seperempat pound seharga 0,5 dolar AS ke Mc Donald. Kemudian Mc Donald menjual hamburger seharga 1,5 dolar AS ke konsumen rumah tangga. Dalam hal ini, nilai tambah yang dihasilkan oleh Mc Donald sebesar = 1,5 dolar AS dikurangi 0,5 dolar AS = 1 dolar AS.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Selanjutnya total nilai tambah sebesar = 0,5 dolar AS ditambah 1,5 dolar AS = 1,5 dolar AS. Untuk keperluan amat sangat menyederhanakan perhitungan, dimisalkan pelaku ekonomi hanya terdiri dari peternak daging sapi, Mc Donald, dan konsumen rumah tangga, maka PDB dihitung sebesar 1,5 dolar AS.

Pasal 95 ayat c pada UU 4/2009 Pertambangan Mineral dan Batubara mengamanatkan pemegang IUP dan IUPK wajib meningkatkan nilai tambah sumberdaya mineral dan/atau batubara. IUP adalah izin untuk melaksanakan usaha pertambangan.

IUPK adalah izin untuk melaksanakan usaha pertambangan di wilayah izin usaha pertambangan khusus. Pasal 102 ayat 1 pada UU 3/2020 Pertambangan Mineral dan Batu bara mengamanatkan pemegang IUP atau IUPK pada tahap kegiatan operasi produksi wajib meningkatkan nilai tambah mineral dalam kegiatan usaha pertambangan melalui pengolahan dan pemurnian untuk komoditas tambang mineral logam, pengolahan untuk komoditas tambang mineral bukan logam, dan/atau pengolahan untuk komoditas tambang batuan.

Kembali ke urusan strategi meningkatkan nilai tambah di atas, maka peternak daging sapi kemudian seolah diwajibkan berproduksi merangkap sebagaimana Mc Donald menghasilkan hamburger untuk dijual ke konsumen rumah tangga akhir.

Strategi yang seperti ini telah mengingatkan kembali tentang usaha meningkatkan efisiensi pemasaran dengan memangkas para pelaku pemasaran, sehingga seorang produsen bawang merah hanya menggunakan sebuah jasa paket pengiriman bawang merah secara langsung ke konsumen rumah tangga akhir, atau hanya dijembatani oleh sebuah pusat distribusi saja.

Namun, pemangkasan lembaga pelaku pemasaran telah melupakan jarak tempuh Brebes provinsi Jawa Tengah sebagai lokasi pusat produksi bawang merah dengan Jakarta sebagai pusat konsumsi.

Berpikir menerobos di luar kotak berdimensi ekonomi politik, yaitu strategi meningkatkan nilai tambah diserbasamakan sebagai langkah hilirisasi pertambangan mineral logam, bukan logam, dan tambang batuan secara bertahap. Misalnya melarang ekspor nikel, jika tanpa membangun smelter, guna memasukkan investasi asing ke dalam negeri. Selanjutnya bauksit, timah, ingot, dan lainnya.

Strategi tersebut kalah pada sengketa perdagangan GATT dan berpotensi membangkitkan tindakan balasan menuju perang dagang. Sebenarnya berawal masalah adopsi teknologi tinggi, namun disikapi merevolusikan peternak memproduksi hamburger. rmol news logo article

Peneliti Indef dan Pengajar Universitas Mercu Buana
EDITOR: DIKI TRIANTO

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA